(Sebuah Kritik untuk Penulis)
Oleh : Sang Perenung
Tajam lidahku menggoreskan luka,,,
Tingkahku merobek sutra kecintaan-Mu,,,
Ingkarku menerjang regulasi yang telah terpahat !
Kotor...sungguh kotor dan menjijikan ku tatap wajahku,,,
Didepan cermin kehidupan
Pantas, Helaan nafas spiritual ku tersendat,,
Sesak,,,sungguh sesak,,,
Mengikat hati nuraniku,,,,
Hembusan angin kesombongan
Desiran ombak keangkuhan
Merobohkan dinding-dinding spiritualitas
Virus-virus hedonisme-opportunisme
Bak jeruji besi berbaris tegak
Memenjarakan etika-sosial transcendental
Yang menghiasi cermin kehidupan
Gemerlap tarian iblis yang mengelilingi langkahku
Sebagai ‘du contrac social’ di masa primordial
Sayup-sayup terdengar gelak tawa iblis-iblis kecil tersipu malu
Menghanyutkan jiwaku dalam lamunan
Ya Rabb,,,
Tuntunlah jiwaku menuju cahaya suci-Mu
Jernihkanlah fikiranku,,,,
Menuju samudra keilmuan-Mu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar